Siap Untuk Keluar dari Zona Nyaman?
- Get link
- X
- Other Apps
Apa sih Persiapan teman-teman semua ketika merencanakan untuk resign dari negri orang?
Hallo sahabat pembaca dimanapun berada, Assalamu'alaikum semuanya. Semoga ketika teman-teman semua berjumpa dengan tulisan ini, teman-teman semua berada dalam keadaan terbaik, aamiin. Nah, di coretan aku sebelumnya, aku shared tentang Alasan Bertahan di Negri Orang, dengan pembahasaan khusus pekerja migran di sektor ART (Asisten Rumah Tangga) karena sebagaimana kita tahu bahwa ada berbagai sektor pekerjaan yang tersedia di luar negri.
Kali ini aku mau sharing tentang kegiatan-kegiatan yang aku dan juga teman-teman PMI lakukan disini yang mana selain mengisi hari libur, kegiatan-kegiatan ini juga sebagai sarana nutuk meng-upgrade kemampuan plus sebagai persiapan untuk nanti ketika sudah berada di tanah air. Apasih kegiatannya? hmmmmm tiada lain dan tiada bukan ialah belajar. ๐
Bekerja full-time masih bisa ikut berbagai kelas? why not?
Berbagai organisasi menyediakan berbagai kursus dari yang gratis sampai yang berbayar, dari yang daring sampai yang face to face. Kelas yang ditawarkan apa aja sih? yukk simak!
1. Equivalent School, sekolah kesetaraan: Paket B (SLTP) dan Paket C (SLTA) ini berada di bawah naungan Kedutaan Besar Republik Indonesia yang mana di Singapura kegiatan belajar mengajarnya bertempat di Sekolah Indonesia Singapura. Bukan hanya kesetaraan SLTP dan SLTA, teman-teman juga bisa melanjutkan pendidikan ssmpai ke jenjang S2 melalui Universitas Terbuka. Aku juga termasuk yang melanjutkan pendidikan S1di Singapura sambil bekerja. Selain itu mereka juga menyediakan kursus-kursus keterampilan lainnya seperti jahit, Bahasa Inggris, komputer dll.
keseruan sebelum ujian di Sekolah Indonesia Singapura |
2. Money Management, manajemen keuangan menurutku sangat penting melihat banyaknya kasus yang dialami teman-teman PMI disini yang bekerja bertahun-tahun namun tidak bisa melihat hasilnya dengan alasan kebutuhan di kamping yang menuntut mereka untuk mengirimkan sebagian besar hasil keringat mereka tanpa ada planning untuk kedepannya. Nah kalau untuk pengaturan keuangan aku sendiri memasuki tahun ke 17 bekerja di Negri orang namun masih strugle dalam maลalah mengelola keuangan.
Di Singapura sendiri ada beberapa lembaga yang menyediakan kursus pengaturan keuangan dengan keringanan biaya untuk membantu para pekerja di sini seperti AIDHA dan sekarang ini aku sendiri volunteering di salah satu online class yang juga fokus di basic money management yaitu UPLIFTERS yang mana selain pengaturan keuangan di uplifters juga kita belajar basic skill untuk komunikasi dan kesehatan mental dengan gratis.
Selain dua komunitas di atas, masih banyak lagi lohhh komunitas yang juga bergerak dalam bidang pendidikan dan keterampilan untuk para pekerja seperti CDE dan HOME.
3. Kursus keterampilan seperti menjahit, baking, kerajinan tangan, komputer, bahasa juga menjadi pilihan para PMI. Banyak yang menjadi penulis juga lohh, berawal dari ngisi waktu istrirahat dan hari libur. Alhamdulillah dengan kecanggihan tekhnologi sekarang ini banyak hal yang bisa dipelajari secara daring bahkan kursus gratis dari universitas terkemuka seperti Harvard (ini terbuka untuk umum yaa bukan hanya untuk pekerja). Jadi egga ada alasan nutuk ngga belalar heheh.
Semoga tetap semangat belajar yaa teman-teman pembaca, yukkk! kita gunakan peluang dan juga kemajuan tekhnologi sekarang ini dengan kegiatan positif. Belajar ialah kewajiban sepanjang hayat dan merupakan salah satu bentuk ibadah juga dan bisa dengan jalan apa aja ngga melulu tentang duduk di kelas.
Samapai jumpa di coretan lain yaaa teman-teman, َูุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู َูุจَุฑََูุงุชُُู ๐
Comments
Post a Comment